Langsung ke konten utama

Makanan Khas Belitung


1. Mie Belitung

ricolie87.wordpress.com
Mie Belitung adalah makanan khas Belitung pertama yang akan dibahas. Untuk Anda yang baru pertama kali menginjakkan kaki ke tanah Belitung, maka Anda harus mencoba mie yang satu ini. Bahan mie yang diguankan sebenarnya sama saja, yaitu mie kuning, namun kuah yang digunakan berbeda dengan kuah mie yang ada di kawasan lainnya. Kuah mie Belitung ini menggunakan kuah kaldu yang terbuat dari olahan udang, dan campuran bumbu lainnya, seperti bawang merah, bawang putih, merica, jahe, dan beberapa jenis bumbu lainnya.
Dalam 1 porsi mie Belitung, Anda akan memperoleh mie kuning, kentang rebus, udang, taburan emping dan timun. Makanan ini paling enak dikonsumi ketika sedang panas.

2. Sup Gangan

traveltodayindonesia.com
Sup gangan ini adalah makanan khas Belitung lainnya. Makanan berkuah ini, berasal dari aneka olahan laut, bahan utama untuk membuat makanan yang satu ini adalah ikan tenggiri yang masih segar. Ikan tersebut, kemudian dimasak menggunakan berbagai macam rempah, seperti bawang putih bawang merah, kunyit, lengkuas, serta aneka bumbu lainnya. Teknik pengolahan yang pas, membuat kuliner ini tidak berbau amis. Untuk cita rasa, kuliner yang satu ini mempunyai rasa asam, pedas dan juga gurih. Ini adalah salah satu kuliner yang paling disukai oleh masyarakat babel.

3. Berego

febriaming.blogspot.com
Kuliner yang bernama Berego ini bentuknya mirip dengan lontong, namun yang membedakan adalah bahan bakunya. Jika lontong menggunakan beras yang diaron dan dibungkus menggunakan daun pisang. Maka Berego terbuat dari tepung beras, yang dicampur dengan tepung sagu.
Untuk penyajian dan cara mengkonsumsi Berego ini tidak jauh berebda dengan lontong. Dimana Berego ini dipotong kecil, atau dipotong bulat, kemudian disiram menggunakan lauk yang berkuah. Khusus untuk Berego, sayur berkuah yang biasanya digunakan adalah gangan, lakse atau juga mie Belitong. Penganan yang satu ini tidak sulit untuk dicari, karena banyak dijajakan di pinggir jalan.

4. Suto Belitung

blog.misteraladin.com
Jika dilihat sepintas lalu, kuliner yang satu ini mirip dengan ketupat sayur, namun rasa dari kedua kuliner ini tentu jauh berbeda. Suto Belitung ini terdiri atas irisan lontong, irisan daging yang empuk, bihun, dan juga kerupuk melinjo. Untuk kuah, mie yang satu ini dibuat sangat kental.
Kuah tersebut terbuat dari rebusan kari iga sapi yang dicampur dengan santan kelapa, dan juga irisan daging. Warna kuahnya yang kuning serta rasanya yang beragam, membuat kuliner yang satu ini sayang jika dilewatkan begitu saja. Untuk menikmati kudapan yang satu ini, tidak sulit, Anda dapat mencobanya di beberapa warung suto yang ada di kawasan Belitung.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sejarah Belitung

Pulau Belitung Loncat ke navigasi Loncat ke pencarian Pulau Belitung Belitung , atau  Belitong  (bahasa setempat, diambil dari nama sejenis  siput laut ), dulunya dikenal sebagai  Billiton  adalah sebuah  pulau  di lepas pantai timur  Sumatra ,  Indonesia , diapit oleh  Selat Gaspar  dan  Selat Karimata . Pulau ini terkenal dengan lada putih  (Piper sp.)  yang dalam bahasa setempat disebut  sahang , dan bahan tambang tipe galian-C seperti timah putih ( Stannuum) , pasir kuarsa, tanah liat putih (kaolin), dan granit. Serta akhir-akhir ini menjadi tujuan wisata alam alternatif. Pulau ini dahulu dimiliki  Britania Raya  ( 1812 ), sebelum akhirnya ditukar kepada  Belanda , bersama-sama  Bengkulu , dengan  Singapura  dan  New Amsterdam  (sekarang bagian kota  New York ). Kota utamanya adalah  Tanjung Pandan . Pulau Belitung terbagi menjadi 2 ...

Tempat Bersejarah Bangka

1. Pesanggrahan Menumbing Salah satu destinasi wisata sejarah di Bangka yang satu ini memang memiliki nilai sejarah yang cukup besar. Rumah Pesanggrahan Menumbing adalah salah satu lokasi dari beberapa rumah pengasingan yang pernah di gunakan oleh Bung Karno. Sebagaimana yang kita ketahui bersama bahwa sosok Bung Karno memang merupakan salah satu sosok yang cukup diwaspadai oleh Belanda. Apalagi dengan status beliau yang juga seorang proklamator bapak pendiri bangsa, maka tak mengherankan jika Bung Karno acap kali dibuang dan di asingkan untuk menjauhkan beliau dari pusat pemerintahan. Rumah yang berada di i Tanjung, Mentok, Kabupaten Bangka Barat, Kepulauan Bangka Belitung, ini merupakan salah satu lokasi yang pernah digunakan Belanda untuk mengasingkan Bung Karno dan Bung Hatta. Namun, pada dasarnya tidak hanya kedua Tokoh Nasional itu saja yang pernah di asingkan d rumah ini. ada beberapa tokoh Nasional lain yang juga pernah diasingkan di rumah ini. Tapi, mungkin memang hanya...